Kerinci, GEGERONLINE - Beredarnya isu Arkardius memerintahkan tim sukses Adi Rozal yang berinisial UR memungut fee paket proyek di Kabupaten Kerinci tahun 2016 kepada sejumlah Rekanan dibantah keras oleh Arkardius.
"Saya tidak pernah memerintahkan siapapun mungut fee proyek termasuk tim sukses yang berinisial UR, Jadi kalau ada oknum-oknum tertentu yang mengatas namakan saya untuk memungut fee proyek di Kabupaten Kerinci tahun 2016, itu sama sekali tidak benar. Dan saya tidak bertanggung jawab atas perbuatan tersebut" ungkap Arkardius baru-baru ini di Sungai Penuh.
Berdasarkan informasi yang didapatkan media Geger Online dilapangan bahwa tim sukses tersebut memungut fee dari rekanan 10% s/d 15,% dan selanjutnya fee tersebut disetorkan kepada Arkardius. Tudingan tersebut dibantah keras oleh Arkardius. "Itu tidak benar dan bukan kewenangan saya"
Bahkan dirinya menghimbau kepada masyarakat Luas di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh untuk tidak cepat percaya jika ada oknum-oknum yang meminta fee proyek dengan mengatas namakan atau dengan mengatakan fee yang dipungut tersebut disetor kepadanya. Dan sekali lagi saya tegaskan itu tidak benar. Ujar Arkardius dengan nada kesal.
Asrizal, Aktivis Senior Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (GEMPUR) ketika diminta tanggapannya terkait kasus pungli fee proyek mengatakan kepada Media ini" Jika benar apa yang dikatakan oleh Arkardius seharusnya dia menindak tegas oknum tersebut, agar hal ini tidak menjadi polemik di masyarakat " terang Asrizal.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »