Catatan Redaksi GO Akhir Pekan


Oleh : Zoni Irawan

Kerinci, GO
-Masukan, serta harapan yang kerap di lontarkan oleh Geger Online yang kerap di sapa GO ini terhadap kinerja pemerintah Kota Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci dan Provinsi Jambi kerap kali di salah tafsirkan oleh sebagian orang sekelompok orang.

Apakah mendukung atau tidak hadirnya GO di tengah-tengah publik bermacam-macam komentar kerap kali di terima oleh redaksi. Namun demi untuk kepentingan publik cemohan dan ocehan itu di kesampingkan.

Padahal dari logo tampilan di GO tersebut jelas-jelas memperjuangkan aspirasi rakyat yang selama ini kurang di tanggapi oleh pemerintah. “Pro Jus Titia” sebuah simbol yang diambil untuk menyalurkan suara rakyat sebagaimana yang di amanatkan oleh Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Kemerdekaan menyampaikan pendapat adalah hak asasi manusia yang dijamin oleh Pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan: “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan, tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan Undang-Undang”, hal ini sejalan dengan ketentuan Pasal 19 Deklarasi Universal Hak-hak Asasi Manusia.

Upaya membangun demokrasi yang berkeadilan sosial dan menjamin hak asasi manusia diperlukan adanya suasana yang aman, tertib, dan damai, dan dilaksanakan secara bertanggungjawab sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagai pertanda Media GO memberikan perhatian kepada pemerintah Daerah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dapat dilihat dari keberhasilan membangun daerah dengan baik dan kebijakan yang bertujuan untuk mensejahterakan rakyat. Hal itu langsung di berikan apresiasi.

“Jika pemerintah dapat menjalankan roda pemerintahannya dengan baik seperti dalam   kesejahteraan saya memberi apresiasi yang tinggi. Begitu pula sebaliknya, ketika ada pejabat dan aparatur negara yang melakukan tindakan yang bersifat melanggar ketentuan hukum, HAM, dan perundang-undangan yang berlaku, kami tak akan ragu untuk mengingatkan serta mengkritisinya,” ujar Pimpinan Perusahaan GO Zoni Irawan.

Disisi lain kata Zoni Irawan di dalam hal mewujudkan serta meningkatkan profesionalitas wartawan GO dilapangan, masih terdapat beberapa kendala yang cukup fatal. “Untuk melakukan kontrol sosial terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah, kamipun butuh wartawan yang handal, objektif, profesional, jujur dan bertanggung jawab, sesuai dengan motto GO "Terdepan Untuk Keadilan" namun saya mengakui masih terdapat hal-hala yang sedikit bertentangan dengan motto ini,” kata Zoni Irawan.

Untuk itu tambahnya lagi, jika ada wartawan GO yang tidak mematuhi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, serta tidak berpikir dan bertindak secara objektif akan di berlakukan sanksi tegas.

“Kami harapkan segera mundur dari GO, serta mengembalikan semua hak redaksi seperti id card.  Karena GO membutuhkan orang yang handal, objektif, profesional, jujur dan bertanggung jawab. Untuk mencapai "Terdepan Untuk Keadilan (Pro Justitia),"  tegas Pemimpin Perusahaan GO

Sementara itu, dalam anggaran dasar GO, memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi para pemuda maupun pemudi yang memiliki jiwa . Untuk dapat mengembangkan bakat diri dalam bidang jurnalistik.

“Bagi anak muda yang ingin mengembangkan karirnya dalam bidang jurnalistik kami persilakan untuk mendaftarkan diri. Sesuai dengan syarat yang di butuhkan dalam manajemen perusahaan GO. Salah satu persyaratan utama adalah berprilaku baik,” tandas Zoni.  

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments