Mantap ! H. Maridin Bercerita
Sekilas Tentang Harapan Kedepan
Kerinci, GO- Nama H. Maridin Jamil mulai
mencuat ditengah-tengah masyarakat Kabupetn Kerinci. Beredar khabar bahwa ia
bakal masuk dalam bursaa pencalonan kepala daerah Kabupaten Kerinci 2018
mendatang.
Isu
munculnya nama H. Maridin Jamil yang bergerak di jasa kontraktor ini, setelah
rame di bicarakan di warung-warung kopi. Bahkan ia (H. Maridin) satu-satu tokoh
masyarakat Kerinci yang terbilang sukses di luar daerah.
Ketika
dikonfirmasi GO, H. Maridin Jamil mengatakan, bahwa dirinya prihatin dengan
kondisi Kabupaten Kerinci saat ini. Salah satunya adalah, kurangnya kepedulian
pemerintah terhadap aspek lingkungan sosial, dan restu dari semua lapaisan
masyarakat.
“Lingkungan
sosial masyarakat itu perlu diperhatikan. Jangan dibiarkan begitu saja.
Seperti, aktivitas galian C. Saya tidak menghalangi aktivitas tersebut akan
tetapi, kebijakan seperti ini perlu diambil oleh pemerintah selaku pemegang
kebijakan, serta melihat dampak sosialnya,” terang H. Maridin.
H.
Maridin juga mengatakan terdapat dua aspek yang membuatnya berniat untuk maju
sebagai kepala daerah Kabupaten Kerinci. “Salah satu faktornya itu adalah,
Pariwisata, dan sektor pertanian. Karena, saya melihat dua aspek itu tidak
dikelola dengan baik,” ujarnya.
Icon
pariwisata lanjutnya, satu-satunya yang dimiliki oleh Kerinci dan tidak
dimiliki oleh daerah lain adalah danau gunung 7. “Danau Gunung 7 unik, dan
tidak dimiliki daerah lain. Hanya Kerinci memiliki itu. Ini yang seharusnya
menjadi fokus pemerintah untuk memperioritaskannya,” katanya optimis.
Kabupaten
Kerinci bisa ditinggalkan oleh daerah lain jika pemerintah belum melakukan
inovasi baru. “Objek wisata air panas Semurup, yang sering terjadi kan macet,
dengan adanya kemacetan tersebut pemerintah seharusnya melakukan pendekatan dengan
pihak-pihak yang dapat membantu untuk melakukan pembebasan lahan,” cetus H.
Maridin.
Sedangkan
untuk aspek pertanian lanjut H. Maridin, pemerintah Kabupaten Kerinci hendaknya
melakukan kerja sama dengan pemerintah Pesisir Selatan.
“Dengan
adanya kerja sama seperti untuk pembangunan infrastruktur jalan kita sama-sama
bisa diuntungkan. Para nelayan di Pesisir Selatan bisa dengan mudah mempasarkan
hasil tangkapannya ke Kerinci dengan harga yang lebih murah. Dan kita juga
lebih mudah membawa hasil pertanian kita keluar,” ungkap H. Maridin yang juga
mantan pegawai BUMN ini.
Lebih
jauh ia mengatakan, bahwa Kabupaten Kerinci adalah, terletak di 1200 dari
permukaan air laut. Tanaman kopi arabika salah satu tanaman yang tepat untuk di
galakkan.
“Selain nilai pasarnya yang jauh berbeda, kopi
arabika juga bisa dilakukan oleh pemerintah. Dalam upaya untuk kesejahteraan
masyarakat. Namun ada orientasi orientik(penataan perekonomian) yang
dikeluarkan oleh pemerintah,” beber mantan pegawai pelayaran ini.
Dalam
kesempatan ini ia juga menyebutkan perlunya komunikasi aktif dengan pihak
kementerian untuk promosi daerah Kerinci.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »