Dana Reses DPRD Kab. Kerinci Ini Kata Sukur Alam
Kerinci,GO-Dana reses tiap-tiap anggota DPRD Kabupaten Kerinci sudah dianggarkan oleh pemerintah. Namun kondisi ini dipertanyakan pasalnya, dana reses tersebut di duga tidak sampai ketangan masyarakat.
Pembina LSM Merdeka kepada GO mengetakan hal itu. Ia menyebutkan bahwa terdapat 75 persen dana reses tersebut tidak sampai kepada warga. “Ada sekitar 75 persen dana reses untuk tiap-tiap dapil tidak diterima. Dana itu (dana reses) diperuntukkan bagi warga sementara masyarakat tidak menerimanya,” terang Sukur, Selasa, (01/11).
Terkait adanya isu proyek yang masuk ke desa-desa merupakan salah satu perjuangan dewan, hal itu di tepis olehnya. Sukur Alam menyebutkan bahwa proyek untuk masyarakat bukan proyek dewan melainkan sudah menjadi program pemerintah.
“Seperti adanya proyek yang di desa, isu yang beredar proyek tersebut salah satu proyek yang diperjuangkan dewan. Nah, disini perlu kita luruskan bahwa itu (proyek) salah satu program pemerintah untuk menunjang perekonomian masyarakat,”katanya.
Menanggapi hal ini Elyusnadi S.Kom M.Si kepada GO menerangkan bahwa dalam melakukan reses ke tiap-tiap dapil anggota dewan didampingi oleh staf DPRD Kabupaten Kerinci.
“Dana aspirasi dewan tersebut kita salurkan berdasarkan keinginanan dari masyarakat itu sendiri. Dikarenakan jumlah dana tersebut Rp. 60 perorang sebagian masyarakat berharap agar dana itu di peruntukkan memenuhi keperluan kelompok misalnya untuk kelompok persatuan pemburu,” ujarnya mencontohkan.
Ketika melakukan kunjungan ke masyarakat lanjut Ketua DPC PPP Kab. Kerinci lagi, berdasarkan SPPD dewan. “Untuk keperluan makan minum masyarakat sudah diatur, lokasi dan perlengkapan dalam reses juga di atur sehingga pelaksanaan reses betul-betul berjalan optimal,” tukas Elyusnadi yang juga dosen STIA Nusa Kerinci.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »