Terkait Proyek Ambruk, Polres Kerinci Diminta Usut Pihak BPBD Sungai Penuh

Terkait Proyek Ambruk, Polres Kerinci Diminta Usut Pihak BPBD Sungai Penuh
Sungai Penuh, GO-Tembok penahan tebing Sungai Bungkal Kota Sungai Penuh yang ambruk beberapa haari lalu membuat anggota legislatif DPRD Kota Sungai Penuh dan aktivis LSM mendesak agar di lakukan proses hukum.

Hardizal S.Sos MH kepada GO mengatakan bahwa kejadian ambruknya tembok penahan di Sungai Bungkal diduga telah terjadi tindak pidana serta layak di proses hukum.

“Saya menilai bahwa proyek tembok penahan tebing Sungai Bungkal yang ambruk itu layak untuk di lakukan proses hukum. Karenaa saya menduga dalam pelaksanaannya dilapangan telah terjadi penyimpangan serta tidak mengacu pada spesifikasi dan teknis gambar,” terangnya, Rabu (11/1).

Hal yang sama juga dikatakan oleh Aldi Agnopiandi Ketua LSM Semut Merah saat di tanya GO mengatakan, kurangnya pengawasan dari pihak dinas diduga sebagai pemuci buruknya mutu kualitas proyek.

“Disisi lain saya melihat kurangnya  pengawasan dari pihak dinas dalam pelaksanaan proyek itu sehingga hasil pengerjaannya bermutu rendah dan kondisi ini di buktikan dengan ambruknya tembok penahan tebing tersebut,” tegas Aldi.

Selain itu lanjutnya, Aldi menduga adanya permainan antara pihak tim PHO. “Saya menduga dalam proyek ini tim PHO bermain,” tukasnya.

Related Posts: